Manusia Sendiri

Manusia Sendiri






Pada dasarnya manusia berada sendirian di dunia ini.  Hal ini disebut oleh Jean-Paul Sartre sebagai isolasi eksistensial. Dalam bukunya “Beeing and Notingness”, Sartre membahas mengenai pengalaman kesepian eksistensial dimana individu menghadapi kesepian mendasar dari keberadaan manusia dan tidak adanya makna yang melekat dalam hidup. Meskipun manusia berinteraksi dengan manusia lain dan membentuk hubungan, pengalaman subjektif dan kesadaran manusia tetap merupakan individual. 

Ada beberapa dimensi dalam isolasi eksistensial:

1. Subyektivitas: Setiap individu memiliki pengalaman subjektif yang unik dan tak terbagi. Meskipun kita dapat berkomunikasi dengan orang lain, pemahaman dan pengalaman pribadi kita tidak dapat sepenuhnya dipahami oleh orang lain.
2. Keterpisahan Kebebasan: Kehidupan manusia, menurut Sartre, ditandai oleh kebebasan mutlak untuk membuat pilihan. Namun, dengan kebebasan itu juga datang tanggung jawab yang tak terhindarkan. Ini menciptakan perasaan isolasi karena setiap orang harus menghadapi konsekuensi pribadi dari keputusan mereka sendiri.
3. Kesendirian Esensial: Sartre berpendapat bahwa individu-individu pada dasarnya sendirian dalam keberadaan mereka. Ini bukan hanya tentang kefisikan, tetapi juga tentang kemandirian eksistensial yang melampaui interaksi sosial. Meskipun kita bisa dekat dengan orang lain, kesendirian esensial menekankan bahwa kita tetaplah individu yang terpisah dan berdiri sendiri dalam makna eksistensial.
4. Kesadaran Akan Kematian: Sartre juga menyatakan bahwa kesadaran akan kematian adalah sumber isolasi eksistensial. Kita menyadari bahwa kita akan mati sendirian, dan ini menciptakan perasaan kesendirian yang dalam yang terkait dengan keberadaan manusia yang terbatas.

Isolasi eksistensial adalah fenomena kompleks yang mencakup aspek-aspek psikologis, filosofis, dan sosial dari pengalaman manusia. Bagi Sartre, kesadaran akan isolasi eksistensial ini merupakan bagian integral dari kondisi manusia, dan tantangannya adalah untuk menemukan arti dan makna dalam keberadaan individual yang kesendirian.



Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.